Nama : Lidia Liyani
NPM : 14212193
Kelas : 3EA06
Mata
Kuliah : Bahasa Indonesia 2
TUGAS 1
1.
Jelaskan definisi karya
akademik dan berikan contohnya dalam bentuk paragraf!
Menurut
Brotowidjoyo (1985: 8-9), karya akademik adalah karangan
ilmu pengetahuan yang menyajikan fakta dan ditulis menurut metodologi penulisan
yang baik dan benar. Karya dapat juga
berarti tulisan yang didasari oleh hasil pengamatan, peninjauan, dan penelitian
dalam bidang tertentu, disusun menurut metode tertentu dengan sistematika penulisan
yang bersantun bahasa dan isinya, serta dapat dipertanggungjawabkan
kebenarannya atau keilmiahannya (Susilo, M. Eko, 1995:11).
Jumlah kematian dan klaim perokok
Menurut penelitian Organisasi Kesehatan dunia (WHO), setiap satu jam, tembakau rokok
membunuh 560 orang diseluruh dunia. Kalau dihitung satu tahun terdapat 4,9 juta
kematian didunia yang disebabkan oleh tembakau rokok. Kematian tersebut tidak
terlepas dari 3800 zat kimia, yang sebagian besar merupakan racun dan
karsinogen (zat pemicu kanker), selain itu juga asap dari rokok memiliki
benzopyrene yaitu partikel-partikel karbon yang halus yang dihasilkan akibat
pembakaran tidak sempurna arang, minyak, kayu atau bahan bakar lainnya yang
merupakan penyebab langsung mutasi gen. Hal ini berbanding terbalik dengan
sifat output rokok sendiri terhadap manusia yang bersifat abstrak serta berbeda
dengan makanan dan minuman yang bersifat nyata dalam tubuh dan dapat diukur
secara kuantitatif.
2.
Jelaskan perbedaan
karya akademik dengan non akademik. Berikan contoh masing-masing yang
membedakan kedua bentuk karya diatas!
a. Karya
akademik
Ø karya ilmiah
harus merupakan pembahasan suatu hasil penelitian (faktual objektif). Faktual
objektif adalah adanya kesesuaian antara fakta dan objek yang diteliti. Kesesuaian
ini harus dibuktikan dengan pengamatan atau empiri.
Ø karya ilmiah
bersifat metodis dan sistematis. Artinya, dalam pembahasan masalah digunakan
metode atau cara-cara tertentu dengan langkah-langkah yang teratur dan
terkontrol melalui proses pengidentifikasian masalah dan penentuan strategi.
Ø Dalam
pembahasannya, tulisan ilmiah menggunakan ragam bahasa ilmiah. Dengan kata
lain, ia ditulis dengan menggunakan kode etik penulisan karya ilmiah.
Perbedaan-perbedaan inilah yang dijadikan dasar para ahli bahasa dalam
melakukan pengklasifikasian.
Contoh:
v Skripsi
v Tesis
v Disertasi
v Surat
pembaca
v Laporan
kasus
v Laporan
tinjauan
v Resensi
v Monograf
v Referat
v Kabilitasi
b. Karya
non akademik
Karya
non-akademik adalah karangan yang menyajikan fakta pribadi tentang pengetahuan
dan pengalaman dalam kehidupan sehari-hari, bersifat subyektif, tidak didukung
fakta umum, dan biasanya menggunakan gaya bahasa yang populer atau biasa
digunakan (tidak terlalu formal).
Karya non akademik bersifat :
·
Emotif: kemewahan dan cinta lebih menonjol, tidak
sistematis, lebih mencari keuntungan dan sedikit informasi,
·
Persuasif: penilaian fakta tanpa bukti. Bujukan untuk
meyakinkan pembaca, mempengaruhi sikap cara berfikir pembaca dan cukup
informative,
·
Deskriptif: pendapat pribadi, sebagian imajinatif dan
subjektif, dan jika kritik adakalanya tanpa dukungan bukti.
Contoh :
1. Dongeng.
2. Cerpen.
3. Novel.
4. Drama.
5. Roman
3.
Setiap penulis karya
akademik perlu berefleksi tentang pembacanya, yaitu :
a. Siapa
yang membaca karyanya ?
Biasanya yang membaca masyarakat termasuk orang-orang
yang sedang membutuhkan referensi tugas seperti penelitian ilmiah,skripsi dll.
b. Bagaimana
cara mengekpresikan gagasannya ?
Dengan cara mengupload tugas karya akademik tersebut
ke berbagai media, baik media cetak,maupun ke media internet.
c. Seberapa
banyak teks yang ditulis?
Sesuai dengan yang dibutuhkannya
dengan menggunakan bahasa yang baik dan benar sehingga dapat
mudah dipahami oleh pembacanya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar